Gadget untuk Siswa: Peluang atau Ancaman
Oleh: Achmad Fendy Rosyidin, S.Pd.
(Guru SDN Gamping 2 Kecamatan Krian)
Perkembangan
teknologi yang pesat telah membawa gadget menjadi bagian tak terpisahkan dari
kehidupan sehari-hari, termasuk di kalangan siswa. Penggunaan gadget seperti
ponsel pintar, tablet, dan laptop memberikan kemudahan akses informasi dan
peluang besar untuk mendukung pembelajaran. Namun, di balik manfaat tersebut,
ada juga potensi ancaman yang perlu diperhatikan.
Di satu sisi,
gadget menawarkan berbagai peluang bagi siswa. Dengan gadget, siswa dapat
mengakses sumber belajar digital yang kaya dan bervariasi, mulai dari e-book,
video pembelajaran, hingga aplikasi interaktif yang meningkatkan pemahaman
mereka. Platform pembelajaran daring juga memungkinkan siswa mengikuti kelas
dari mana saja, membuka akses ke pendidikan berkualitas tanpa batasan
geografis. Selain itu, penggunaan gadget dalam pembelajaran mendorong
penguasaan keterampilan digital yang sangat dibutuhkan di era modern.
Namun, di sisi
lain, gadget juga dapat membawa ancaman yang memengaruhi perkembangan siswa
jika tidak digunakan dengan bijak. Salah satu tantangan utama adalah kecanduan
gadget, yang dapat mengurangi waktu belajar, mengganggu konsentrasi, dan
menurunkan kualitas tidur. Konten negatif dan akses yang tidak terbatas ke
media sosial juga dapat memberikan dampak buruk, seperti cyberbullying dan
penurunan kesehatan mental.
Untuk memanfaatkan
peluang sekaligus meminimalkan ancaman, diperlukan peran aktif dari orang tua,
guru, dan siswa itu sendiri. Orang tua dan guru perlu memberikan pengawasan
serta menetapkan aturan yang jelas tentang waktu dan cara penggunaan gadget.
Pendidikan literasi digital juga penting untuk membantu siswa memahami cara
menggunakan gadget secara sehat dan bertanggung jawab.
Selain itu, siswa
perlu diajarkan manajemen waktu yang baik agar dapat mengimbangi penggunaan
gadget dengan aktivitas lainnya, seperti olahraga, membaca buku, atau
berinteraksi langsung dengan teman sebaya. Memanfaatkan fitur kontrol orang tua
dan aplikasi pemantauan waktu layar juga dapat membantu menciptakan
keseimbangan yang lebih baik.
Kesimpulannya,
gadget bagi siswa bisa menjadi peluang besar untuk mendukung pembelajaran dan
perkembangan mereka, tetapi juga bisa menjadi ancaman jika digunakan secara
berlebihan atau tidak tepat. Kunci keberhasilannya adalah penggunaan yang bijak
dan pengawasan yang memadai agar manfaat teknologi dapat dirasakan tanpa
mengorbankan kesejahteraan siswa.
