Oleh: Srindaningsih
Malam memeluk bumi
Kita mulai berbaring
Dibalik jendela kamar
Suara burung berirama
Suara yang merdu
Kicauannya begitu cantik
Apakah bulumu juga indah?
Berwarna indah dipandang
Kau tak tampak olehku
Kicaumu saja terdengar
Kemerduan melelapkan aku
Subuh menjelang kini
Suaramu memanggil bangun
Kicaumu kembali lagi
Apakah semalam tidak tidur
Kau masih tak tampak
Karena alam masih gelap
Cahaya matahari belum tiba
Apakah kelak kita bertemu?
Langkahku menuju jendela
Sayup-sayup kicaumu
Apakah rumahmu disana?
Dibalik barisan pepohonan
Kuingin menikmati suaramu
Kecantikanmu ada dimana?
Tanda kekuasaanNya kucari
Ada pada wujudmu
Bagaimana bisa melihatmu?
Sidoarjo, 29 Mei 2025